Setting Port Forwarding di Modem TP-LINK TD-W8901G

SETTING PORT FORWARDING TELKOM SPEEDY DENGAN WIFI ROUTER TP LINK TD-W8151N


Mengakses perangkat yang ada di jaringan lokal (LAN) melalui internet dapat dilakukan dengan teknik port forwarding. Syaratnya, Anda harus memiliki router dan IP public. Router tidak harus mahal, bisa Anda beli di bawah satu juta atau biasanya sudah termasuk dalam paket berlangganan ISP (Internet Service Provider). Sedangkan IP Public adalah IP yang bisa diakses melalui internet. Biasanya Anda akan mendapat satu IP public jika berlangganan pada suatu ISP. Jika Anda berlangganan Speedy. Jika Anda berlangganan Speedy, Anda akan mendapatkan sebuah Wifi Router TP-Link TD W151 N beserta satu IP public. Jika ingin mengakses perangkat yang ada di LAN melalui Speedy ini dengan port forwarding, berikut ini adalah tutorialnya.

Pertama, masuk ke webmin Wifi Router di IP 192.168.1.1. Ini adalah IP default, jika tidak bisa diakses kemungkinan pernah diubah seseorang. Masukkan username ‘admin’ dan password ‘admin’ jika ada jendela popup yang muncul. Jika tidak bisa masuk berarti sudah perna ada yang mengubahnya.
Yang kedua, masuk ke menu ‘Advanced Setup | NAT’. Pada menu ‘Virtual Circuit’ pilih opsi ‘PVCx’ yang ada ‘Virtual Server’ di bawahnya (lihat gambar di bawah). Pada modem saya, Virtual Server terletak di PVC1.

Ketiga, begitu muncul jendela seperti di bawah lakukan setting sesuai kebutuhan Anda. Kalau dalam case saya kali ini, saya ingin membuat web server yang ada di komputer rumah bisa diakses dari luar (internet).  Untuk case seperti ini maka opsi ‘Application’ harus diisi ‘HTTP_Server’ . Untuk opsi ‘Rule index’ silahkan diisi sesuai rule index yang kosong pada table di di bawahnya, sedangkan opsi ‘Protocol’ bisa dipilih ‘ALL’ untuk mengijinkan semua protocol TCP/IP untuk masuk ke router. Untuk opsi ‘Start Port Number’ dan ‘End Port Number’ sebaiknya diisi angka yang sama, kecuali ada kebutuhan untuk mengakses device dalam LAN lebih dari satu melalui port forwarding ini. Angka port ini bisa diisi sembarang angka dengan range 1-65535 (misal port 88) kecuali port-port yang sudah reserve dalam protocol TCP IP misalnya SSH di port 22, Telnet di port 23, SMTP di port 24 dan seterusnya (silahkan googling untuk melihat list port TCP yang lengkap, saya juga tidak hafal he he). Angka port ini nantinya akan digunakan untuk mem-forward request dari internet ke ip local yang ingin diakses. Opsi terakhir adalah ‘Local IP address’. Isikan IP address lokal yang ingin diakses dari luar (contoh 192.168.1.12). Dengan konfigurasi di atas, maka jika ingin mengakses web server yang ada di computer lokal dengan IP 192.168.1.12 dari internet, maka Anda cukup mengetikkan : ‘http://xx.xx.xx.xx:88, dengan xx.xx.xx.xx adalah IP public dari WIFI router. IP public bisa Anda lihat dari menu ‘Status’  atau bisa Anda lihat melalui situs http://whatismyipaddress.com (Anda harus browsing situs tersebut dari jaringan LAN yang terhubung dengan Wifi Router yang dicari IP public-nya).


Sudah selesai, kini web server Anda yang ada di komputer rumah sudah bisa diakses dari mana saja. Web server ini bisa dibangun menggunakan PHP, HTML, JSP, AJAX, JQuery atau bisa jugaDelphi dan Raudus Framework. Selamat mencoba


CARA 2:
Modem yang satu ini memang asik. Selain bisa ngeblok situs-situs tertentu. Fasilitas Port Forwarding atau Virtual Server juga tersedia. Memang tidak sepertiTD-8810, menunya agak tersembunyi.
Buka saja aplikasi web modem kamu, misal http://192.168.1.1
Masuk menu Advanced Setup > NAT
Tidak nampak menu Virtual Server? Tenang… Ganti pilihan Virtual Circuit. Klo modem saya di PVC7. (Kamu bisa melihatnya di menu Status.)
Klik Virtual Server.
Isi sesuai kebutuhan.
Local IP Address adalah alamat IP server (lokal) yang akan dikases dari luar (Internet)
Klik Save!
Kekurangan dari modem ini adalah bahwa port luar selalu sama dg port lokal, beda dg TD-8810.
Misalnya kamu membuat Virtual Server untuk HTTP server. Alamat IP luar adalah 125.130.20.111 dan Start & End Port Number kamu isi sama: 8080 dan Local IP Address 192.168.1.22. Maka saat ada orang luar akses ke http://125.130.20.111:8080 modem akan meneruskan (forward) kehttp://192.168.1.22:8080. Jadi port yang di server lokal harus sama dg port yang dibuka di modem.

sumber ; http://eshabe.wordpress.com/2011/03/27/setting-port-forwarding-di-modem-tp-link-td-w8901g/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

K3 dalam Merakit PC

Xiaomi Xiaoyi Downgrade Firmware